I love books, and I made a few. Writing, translating, you name it. Published under Kasat Kata Kultur.

Blurb:

Dalam kumpulan cerpen berikut, penulis fiksi sains unggulan seperti Philip K. Dick, Kurt Vonnegut, Jules Verne, H. G. Wells, dan Gene L. Henderson berusaha membayangkan nasib manusia di masa depan, teruntai dalam cerpen-cerpen liris dari sudut pandang abad ke-19 dan ke-20. Diterjemahkan dari Bahasa Inggris, cerpen-cerpen di dalamnya ditulis dari tahun 1889 hingga 1962 mencakup berbagai topik. La Journée d’un journaliste américain en 2889 (1889) yang ditulis oleh Jules Verne merupakan catatan spekulatif mengenai sistem dunia dari kacamata konglomerat di abad ke-29, satu kiloannum dari penulisannya. A Dream of Armageddon (1901) gubahan H. G. Wells adalah kisah tentang semesta paralel, cinta, dan konflik. Piper in the Woods (1953) merupakan perenungan Philip K. Dick mengenai hakikat kerja dan eksistensi manusia dengan latar spekulatif di sabuk galaksi. All in the Mind (1954) merupakan cerita soal ketamakan dalam selimur transhumanisme yang digitakan oleh penulis misterius bernama Gene L. Henderson. 2BR02B (1962) merupakan larutan kegelisahan Kurt Vonnegut soal overpopulasi dan etika.

Title:

2889//4.0 Fiksi Sains Lainnya

Publisher:

Kasat Kata Kultur

Year Published:

2023

Blurb:

Karya ini berangkat dari dua kegelisahan: pertama, sedikitnya bahasan sosialisasi politik dalam kajian ilmu politik lokal dan kedua, dokumentasi ilmiah populer studi komik yang terbatas jumlahnya. Sedikitnya bahasan sosialisasi politik diperparah dengan kemapanan konseptual yang mengasumsikan agen sosialisasi politik apa adanya tanpa identifikasi kritis terhadap keagenannya. Studi komik dipilih sebagai sampiran karena ambivalensi teks yang terjebak dalam pembahasan kajian seni rupa dan sastra: padahal, komik—dalam tarik-menarik definisinya, mempunyai bahasa sendiri. Kegelisahan- kegelisahan ini coba diuraikan dengan mempermasalahkan bahasa komik dalam pembongkaran; artinya, metode yang digunakan ‘dibedakan’—lebih tepatnya, merupakan sintesis dari pengkajian budaya visual dan linguistik. Proses pembongkaran dilakukan melalui empat tahap: perbandingan, kodifikasi semiotik, pembongkaran struktur humor, dan wacana dialog. Hal ini diperlukan untuk mengidentifikasi teks komik sebagai agen sosialisasi politik, dengan mempertimbangkan konstelasi teks dalam kebudayaan dan sistem/budaya politik.

Title:

Agen Koming

Melacak Agen Sosialisasi Politik dalam Panji Koming (1985) dan Panji Koming: Kocaknya Zaman Kala Bendhu (2008)

Publisher:

Kasat Kata Kultur and Surya Pustaka Ilmu

Year Published:

2022